Tuesday, March 30, 2010

Presiden Kaum Muda

Sejak di Doha saya sudah di ajak menjadi admin sebuah group yang ambisius di facebook, "Anies Baswedan For President 2014", dan untuk mengefektifkan peran admin itu beberapa strategi organik, taktik mutakhir saya sempat pelajari dari beberapa kitab termasuk The Anatomy of Buzz nya Rosen. Daya jual yang utama tentu bukan terletak pada ikhtiar 1000 jurus saya, namun Bung Anies lah sesungguhnya lampu teplok yang layak dikerubungi laron. Sudah lebih 5000 facebookers berhimpun di komunitas sosial politik ini.

Politik adalah the art of possibilities, saya pelajari sejak kuliah dimana karier2an politik di Badan Perwakilan Mahasiswa UI membuat saya sedikit mencecap berbagai peristiwa sebagai pembelajaran penting, namun satu hal yang fundamental bahwa politik tak akan efektif tanpa adanya populasi yang berdaya, dan tanpa adanya kepentingan yang absah plus peran efektif pemimpin yang pro perubahan.

Jadilah saya ikut menjadi aktivis digital eksperimental mengompori komunitas ini, namun sesungguhnya passion saya bukan berhenti pada figur, lebih daripada itu Kepemimpinan Pemuda adalah realitas perlu dari kemajuan  orang orang. Regenerasi sudah saatnya tidak dijadikan jargon, life cycle pemimpin kharismatik, sudah selayaknya diperpendek dengan eksisnya kepemimpinan kompeten, cerdik, berkeperibadian unggul dan didukung serombongan tim yang tak kalah kompak kecerdikannya.

Betapa senangnya saya bahwa kepemimpinan segar ini berlanjut dimana mana, termasuk di demokrat, pdi p, NU, Muhammadiyah, PKS, dan berbagai klaster politik lainnya. Bukankah saatnya sebuah bangsa yang tua ini merevitalisasi dirinya ?

No comments:

Post a Comment